Puisi ini dikhususkan untuk guru, yang berjuang mati-matian untuk mendidik anak bangsa agar menjadi orang yang berguna demi nusa dan bangsa, dan mencoba untuk berkarya sebaik mungkin. Tekad itu pasti akan menjadi karakter seorang guru apabila mau berubah demi kemajuan semuanya, bail ilmu, agama dan kegiatan sosial lainnya.
AKU GURU
Aku guru, Aku panutan murid-muridku
Bribadiku, Tingkah dan lakuku menjadi sorotan
Kucoba berikan uswah yang baik, Kupancing muridku dalam semangatku
Tak ragu aku membimbingmu, Laksana buah hatiku dalam karyaku
Kutitipkan tekad kepadamu, Kusematkan semangat dalam jiwamu
Kutiupkan ruh ruh iklhas dalam hatimu
Untuk berkarya dalam hidupmu, Agar pula menjadi berkahku
Sampai disuatu zaman, Aku bakal pulang menghadap
Jangan lupakan manis nasehatku, Jangan tidurkan karya besarmu
Tak pernah kalah oleh waktu untuk terus melaju dengan iringan doaku
Ini aku, ini tekatku,Ini suaraku, agar menjadi inspirasi penerusku
Yaa Rabb.. Izinkan tekad besarku untuk terpasang indah dalam jiwa mereka
Kelak bisa menjadi mahkota kebesaran pada dirinya.
Yang tiada lepas dari segala Ridlo-Mu
Rabb...
Segala pertolongan itu tiada pernah terlupakan
Segala perubahan adalah milik-Mu
Aku memohon berkah atas karyaku...
Aku meminta secuil Cinta kasih atas usaha kecilku.
Ini bisa menjadi semangat hidupku, menjadi penghibur senyapku.
Menjadi senyum atas seluruh keluargaku.
Menjadi riang atas tangisan anakku.
Dan menjadi berkah atas kehidupanku.
Ya.. Rabb...
Tetapkanlah hati ini dalam semangat menghidupkan agama-Mu
Dengan habisnya waktu yang tiada menyisakan kekecewaan dan sia-sia
Dengan mengharap Ridlo-Mu aku memohon.
Jauhkan Aku dari hal menggerutu
Sepikan getar hatiku dari ketidak ilkhlasan
Belenggu seluruh malas dan bosanku
Agarjauh tertinggal dalam perjuanganku...
Agar tersingkir dari tujuan Diriku (guru)
Karya : Ravindra
Tawangrejo, 16 Pebruari 2013
Terima Kasih atas kunjungannya...
Silahkan Berkomentar Yang baik dan Sopan Agar blog ini bisa berkembang lebih baik.