Tanda kunci ini memang digunakan pada garis paranada untuk menunjukkan letak titinada. Tanda kunci ini akan menentukan kekuatan nada-nada dalam Lagu. Unsur Musik yang berupa tanda kunci ini, menjadi sangat penting jika sudah dihadapkan pada kekuatan seorang penyanyi. Seorang pencipta lagu harus mengerti betul penyanyinya. Ada yang suka menulis lagu dengan nada-nada yang tinggi, ada pula yang menulis lagu dengan nada-nada yang sedang, dan aada pula yang menulis lagu dengan nada-nada yang rendah. Tergantung selera Composer (penulis lagu). Jika Mereka memiliki pita suara yang luar biasa maka biasanya mereka menulis lagu dengan nada-nada yang tinggi. Walaupun pengarang lagu tidak memiliki suara tinggi, namun penyanyi yang akan menyanyikan lagu memiliki suara yang tinggi, maka seorang pencipta lagu akan menggunakan tanda kunci yang tinggi.
Pembagian Tanda Kunci dan Simbolnya
- Kunci G (Kunci Treble). Kunci G adalah tanda yang menunjukkan Nada G dari Paranada. Kunci G biasa digunakan untuk menulis nada-nada yang tinggi. Kunci G biasa disebut dengan kunci Biola.
- Kunci C (Kunci Alto). Orang terkadang suka dengan kunci C karena nadanya sedang. Namun bagi yang memiliki kapasitas lebih dalam suara yang tinggi, Maka jarang seorang penyanyi menggunakan tanda kunci ini. Persoalannya adalah seorang penyanyi harus mampu dengan suara bas (rendahnya) dan tidak kedodoran, Juga harus bisa memaniskan lagu pada nada-nada sedang.
- Kunci F (Kunci Bass) adalah menunjukkan nada f pada garis keempat dari paranada. Kunci F biasanya untuk menuliskan nada-nada yang rendah. Oleh karena itu Kunci F sering disebut kunci Bass.
1 komentar:
Sangat bermanfaat
Silahkan Berkomentar Yang baik dan Sopan Agar blog ini bisa berkembang lebih baik.